Pengertian dan Dampak Pencemaran Udara

Di dunia yang sudah maju ini, pencemaran udara merupakan salah satu masalah yang harus dihadapi dan diatasi oleh manusia. Lalu, apakah pencemaran udara itu? pencemaran udara adalah perubahan komposisi udara akibat aktivitas manusia atau alam sehingga kualitas udara menurun, dan tidak berfungsi dengan baik.

Pencemaran udara akan menimbulkan berbagai dampak. Apa sajakah dampak tersebut? Mari kita simak dampak dari pencemaran udara di bawah ini.

Dampak Pencemaran Udara

A.Rusaknya Lapisan Ozon

Lapisan ozon memiliki fungsi untuk melindungi bumi dari radiasi sinar ultraviolet matahari yang dapat menyebabkan kanker. Lapisan ozon ini dapat rusak karena pencemaran udara dengan bereaksi terhadap radikal bebas klor yang berasal dari senyawa CFC (chlorofluorocarbon) yang banyak digunakan sebagai bahan pendingin udara (AC), lemari es, serta bahan insektisida, parfum, cat.

B.Pemanasan Global

Pemanasan global dapat terjadi akibat pencemaran udara dikarenakan meningkatnya kandungan gas-gas seperti karbondioksida yang merupakan gas rumah kaca. Panas matahari yang mencapai bumi seharusnya dipantulkan kembali keluar angkasa, namun karena gas rumah kaca panas ini kembali lagi ke bumi dan menyebabkan panas matahari terperangkap di atmosfer yang mengakibatkan peningkatan suhu bumi.

C.Hujan Asam

Hujan asam terjadi akibat lepasnya gas SO2 dan SO3 ke udara. Kedua gas ini dapat dihasilkan dari letusan gunung berapi ataupun asap dari industri. Jika gas SO2 bereaksi dengan uap air diudara maka akan membentuk asam sulfit sedangkan jika SO3 bereaksi dengan uap air diudara maka akan membentuk asam sulfat. Asam sulfat atau sulfit yang turun bersama dengan air hujan akan membentuk hujan asam yang dapat membunuh hewan dan tumbuhan, serta merusak bangunan.

D.Pengaruh Terhadap Organ Manusia

Pencemaran udara juga berpengaruh terhadap organ manusia. Berikut ini adalah contoh pengaruh pencemaran udara terhadap organ tubuh manusia :

1. Mata : menjadi berair, pedih, dan penglihatan kabur akibat senyawa tertentu dari asap.
2. Hidung, tenggorokan, dan paru-paru : iritasi pada hidung, tenggorokan terbakar, dan melemahnya daya tahan paru-paru terhadap infeksi.
3. Jantung : menjadi lemah akibat terhambatnya sel darah menyalurkan oksigen. Hal ini dikarenakan sel darah merah lebih cepat mengikat karbonmonoksida dibandingkan oksigen.
4. Otak : melemahnya fungsi koordinasi motorik karena menurunnya kadar oksigen di otak.

Itu tadi penjelasan mengenai pengertian dan dampak pencemaran udara. Semoga dengan adanya artikel ini dapat memperkaya ilmu pembaca mengenai pencemaran udara.

Terima kasih telah berkunjung ke blog ini, dan jangan lupa nantikan artikel kami yang menarik dan bermanfaat selanjutnya.

Referensi :

TIM ABDI GURU. 2016. IPA TERPADU Jilid 1 Kelas VII SMP/MTs. Jakarta: Erlangga